semoga berguna.
27 Februari 2007
Taman Bunga Nusantara Cipanas
semoga berguna.
23 Februari 2007
mbak humas
Tidak ada yang penting atau urgen untuk disampaikan, cuma kegatelan saya saja yang ingin saya tuliskan. Rabu malam (21/2) di headline news metro tv disiarkan adam air yang hard landing [apa pula maksudnya ini] di bandara Juanda Surabaya. Dari gambar yang ditayangkan terlihat badan pesawat yang melengkung [saya belum melihat retakan], namun karena warna dari pesawat yang dibuat melengkung saya mengira itu hanya ilusi optik mata saya saja. Tak berapa lama humas dari adam air regional surabaya [atau apalah] memberikan pernyataan di depan wartawan [metro tv]. Mbak itu berkata, "Logikanya, kalo pesawat melengkung atau retak masak bisa ditarik hingga hanggar, lha ini buktinya pesawat sudah ditarik ke hanggar!" . Malam itu saya setuju bahwa pesawat tersebut tidak retak atau melengkung. Esoknya (22/2) , semua koran yang saya baca [korantempo, media indonesia] menampilkan foto pesawat yang retak dan melengkung. Well, that's what PR do :P
22 Februari 2007
Kursus Oracle
- Hari Ahad kemarin adalah Tahun Baru Imlek dan seperti biasa aroma hari raya tersebut menghiasi pertokoan, jalan-jalan dan acara televisi. Banyak acara tv yang menyelipkan tema-tema imlek meski kadang cuman sekedar ucapan selamat . Satu hal yang sangat mengganggu saya dalam acara tv itu adalah kenapa kalo ada orang cina yang ngomong pasti dibuat cadel, hingga bisa dibilang orang cina di Indonesia itu cadel semua alias susah ngomong 'r'. Mungkin orang cina yang dikenal oleh produser acara tersebut adalah cadel, atau orang cina yang cadel lebih 'menjual' daripada yang normal dan mungkin ada beberapa alasan lainnya, tapi menurut saya itu bukan alasan yang bisa membenarkan stereotype tersebut. Bahwa di dunia nyata hal yang terjadi sebaliknya sebaiknya kita sadari.
- Beras, teman satu kongkowan dengan banjir selalu datang ke negara kita setiap tahun, saya cuman bisa mengelus dada [dada saya sendiri] ada apa dengan negara ini?. Belum cukupkah korupsi dan teman-temannya terjadi di negeri ini, hingga beras dan teman-temannya diundang pula meramaikan pagelaran bencana di Indonesia. Jika belum cukup dengan beras, ada baiknya kita panggil juga teman kongkow beras di tempat tongkrongan lain yaitu jagung, singkong, sagu dan roti. Menurut saya tidak ada salahnya dengan mengkonsumsi mereka sebagai makanan pokok. Sepertinya naif dan tidak ilmiah [kalau tidak mau dibilang bodoh] menyatakan bahwa mengkonsumsi singkong, tiwul, nasi jagung dan makanan turunan yang lain menurunkan gengsi, tidak elit, makanan kaum marginal, dst. Mungkin artikel ini bisa jadi bahan bacaan
15 Februari 2007
09 Februari 2007
Kisah (udah agak) lama
.jpg)
Kenapa agak lama, karena memang terjadi tahun kemarin (2006), ada teman mencoba merasakan pekerjaan office boy, dengan membersihkan dispenser dan mengganti air di galon yang kebetulan sudah mau habis. Iseng-iseng ngelap mangkuk logam di dispenser membuat cover atas penutup dispenser terbuka, dari sinilah terbuka aib yang selama ini 'mereka' simpan dari kami semua. Aib yang membuat kami terpana melebihi keterpanaan kami pada Siti Nurhaliza yang akan menikah dengan Mr K [waktu itu]. Siapa 'mereka' ?? mungkin 2 atau 3 generasi kecoak berjumlah sekitar 10 hingga 20 puluhan, masih tersisa pula kulit telur-telur mereka menempel di mangkuk logam dispenser. Jumlah kulit telur kiranya lebih dari 40-an, lalu dimana sisa kecoak yang lain , hmmm mungkin sedang dinas luar kota atau studi banding ala anggota parlemen :D. Jadi selama hampir 2 tahun ini, kami (sekitar 15 orang, blum termasuk tamu diundang dan tak diundang yang sudi mampir ke ruangan kami) meminum air (yang mungkin) dari bak mandi para coro itu. Alhamdulillah sejauh ini tidak ada teman kami yang mengeluh sakit perut dan sebangsanya [kalo sakit kantong ya biasa lah]. So, Beware Of what you drink and eat!! [semoga benar inggris saya].
.jpg)
Apalah arti sebuah posko
bacaan yang mungkin terkait, disini
08 Februari 2007
dari media
- gubernur daerah ini bilang, 'wah ini kan fenomena alam 5 tahunan, kita mau apa??' [kurang lebih begitu ] dah tahu waktunya 5 tahunan, dah tahu tempat yang kena disitu lagi disitu lagi, dah tahu sebabnya air, preseden yang buruk untuk pencalonan presiden :P
- menteri yang pernah bilang 'kalo ga mampu beli elpiji ya ga usah pake gas' [kurang lebih begitu juga] komentar juga ' banjir cuman kayak gini aja kok dibesar-besarkan' , ya sih pak semua orang juga tahu air di laut jawa lebih banyak dari banjir kemarin , tapi ......
- wakil presiden yang lucu itu bilang, 'pokoke di jawa cuma boleh punya anak satu! kalau di papua boleh punya anak 5', weleh apa urusannya kesejahteraan sama jumlah anak, biar anak banyak asal bisa membiayai, cukup kasih sayang dan perhatian bukannya malah menambah aset bangsa, anak cuman satu tapi hasil MBA terus ga diurusin lagi [lho ini ga ada hubungannya ama banjir ya]
02 Februari 2007
Kembali ke Islam
Empang itu bernama Jakarta
Hujan mengguyur Jakarta seharian kemarin, pun semalam kemudian berhenti sebentar dan pagi ini hujan deras kembali datang untuk Jakarta. Entah masih berapa juta galon air yang ada awan siap ditumpahkan untuk menbasahi dan menggenangi seluruh bagian kota ini. Rasanya curah hujan yang ekstra banyak ini bukan kali pertama terjadi di Jakarta, segitunya pembangunan jalan dan drainase sepertinya kurang diperhatikan dibanging dengan pembangunan infrastruktur yang lain. Contoh terbaru adalah pelebaran jalan M.H Thamrin dengan menghilangkan pembatas jalur cepat dan jalur lambat. Pelebaran ini dilanjutkan dengan pengaspalan kembali jalur cepat dan jalur lambat sehingga seolah menjadi satu jalur. Kegiatan pengaspalan ini ternyata dilakukan asal-asalan, pun drainase tidak dibenahi, kontur jalan-yang telah diaspal lagi-tidak dibuat cembung sehingga air dapat mengalir ke sisi pinggir dan masuk ke drainase, lubang pembuangan air juga tidak diperbesar sehingga debit air yang masuk ke saluran pembuangan kalah banyak dengan jumlah air yang diturunkan hujan. Sialnya kontur jalan yang tidak cembung dan saluran pembuangan yang kecil ini terjadi hampir di semua ruas jalan di Jakarta, sehingga cerita jalan menjadi empang setelah diguyur hujan bukan lagi istimewa
. Mungkin karena empang sudah jarang ada di Jakarta, jadi perlu adanya kejutan-kejutan kecil kepada warga Jakarta dengan empang dadakan yang banyak muncul di musim hujan. Tinggal siapkan pancing dan umpan untuk menyambut datanya para empang, dan sepertinya jangan berharap ikan dan sebangsanya akan memakan umpan, sepasang sandal atau sampah plastik lebih masuk akal akan ada di ujung kail.
. Mungkin karena empang sudah jarang ada di Jakarta, jadi perlu adanya kejutan-kejutan kecil kepada warga Jakarta dengan empang dadakan yang banyak muncul di musim hujan. Tinggal siapkan pancing dan umpan untuk menyambut datanya para empang, dan sepertinya jangan berharap ikan dan sebangsanya akan memakan umpan, sepasang sandal atau sampah plastik lebih masuk akal akan ada di ujung kail.
Langganan:
Postingan (Atom)